Perjalanan pagi itu tampak berawal dengan keceriaan antara 5 sahabat yang akan mengisi liburan mereka di hutan karet daerah Lembang.Hutan ini menjadi sasaran mereka karena mereka terkenal menyukai jelajah alam yang menantang.Arni,Dona,Tama,Soni,dan Puri,begitulah nama mereka,anak-anak dari SMA 8 .Sedikit perkenalan mereka,dan inilah cerita 5 sahabat yang berpetualang di hutan karet.
Perjalanan berlangsung selama 3jam dari Bogor menuju Bandung,dan diteruskan menuju desa Lembang,sampai tujuan sekitar pukul 11.00 WIB.Mereka melakukan perjalanan dengan menggunakan mobil pribadi milik ibu Tama,mereka pun sudah mempersiapkan bekal untuk 3hari itu,tak lupa mereka membawa bensin sebagai bahan bakar mobil agar tidak macet dijalan,karena di huitan jelas tak mungkin ada penjual bensin."Umm,sudah masuk hutan yahh," kata Soni yang baru terbangun dari tidur karena sejak perjalanan dia habiskan dengan tidur."Iyalahh,dari tadi tidur teruss," sahut Dona yang sedang asyik merekam pemandangan hutan dengan Handycamnya.Perjalananpun berlangsung dengan cepat,karena yang nyetir adalah Puri,cewek tomboy yang hoby balap liar ini.
Sampai dihutan mereka segera mendirikan tenda untuk tempat bermalam mereka,dan dengan waktu yang singkat 2 tendapun sudah jadi."Aku mau berenang dikali,hehe " kata Tama yang suka sekali main air,(seperti anak kecil yahh)."Berenang saja kamu,nanti kalo ada anakonda terus dimakan sukurinn," gerutu Arni yang suka mengganggu Tama."Yee,dihutan gini mana ada anakonda,emangnya di Kalimantan buat syuting anakonda,hahahaha" balas Tama yang tak mau kalah. " Sudah,sudah kalian ini kalo jadi satu debat terus,pusing tau nggak sih yang denger tuh" gerutu Puri. Haripun berganti sore,dan malampun kini tiba.
Hauuukk,,kukukuk,,terdengar suara lolongan anjing hutan yang menambah suasana makin mencekam.5 sahabat ini sedang asyik maen kartu,tak terasa sudah pukul 23.30 WIB." Huuaahhemm,,ngantuk banget nih aku," kata Puri. "Tidurlah sana,aku belum ngantuk," kata Arni.Puripun langsung bergegas masuk tenda dan tidur.Lama-lama Arni dan Dona menyusul karena kantuk mereka semakin membuat mata mereka ingin terpejam.Sekarang tinggal Tama dan Soni, mereka ingin berjaga-jaga,tapi Soni yang tidak tahan dengan rasa mengantuk akhirnya terlelap di sebuah ayunan dari jaring yang dia buat tadi siang.
"Sialan,tidur semua aku malah ditinggal sendiri." gerutu Tama. Tiba-tiba Tama kebelet pipis,dia langsung bergegas ke bawah pohon karet besar di belakang tenda.Setelah selesai pipis,tiba-tiba ada sekelebat bayangan dari belakang Tama yang membuatnya penasaran." Siapa sih malem-malem ngajak petak umpet,huuh" pikir Tama. Lama-lama bayangan itu terus berkelebat hingga membuat Tama ingin mengikuti bayangan itu." Jangan-jangan Soni,diakan kalo tidur sering sambil jalan.Apa aku ikuti saja ya,nanti kalo jatuh kesungai kan kasian dia." pikir Tama dalam hati. Tama terus bejalan sambil memanggil nama Soni,dan dia tak menyadari kalo dia sudah jauh dari tempat basecamp mereka,dia telah berada ditengah hutan.
"Son,Son,ayolah jangan bikin aku pusing dong" teriak Tama memanggil nama Soni. Tama melihat jam yang melingkar di pergelangan tangannya,sudah jam 01.30 dinihari. Dia tampak semakin gelisah.Tiba-tiba dia melihat seorang gadis berambut panjang sedang duduk diatas batu dipinggir telaga,gadis itu sedang menangis. "Malem-malem gini kok ada cewek,di hutan lagi sendiri,kenapa ya dia,aku samperin aja kali ya." pikir Tama. "Hay,kamu sedang apa,kok malem-malem gini disini,kamu juga nangis ada apa?" tanya Tama pada gadis itu. Agak lama Tama menatap gadfis itu dengan keheran-heranan,tapi lama-lama bulu kuduk dia merinding,angin bertiup agak kencang,dan suasana makin mencekam. Tiba-tiba gadis itu berdiri dan perlahan mulai menengok ke arah Tama,, dan ternyata ..... " aaaaaaaaaw," secara reflek Tama berteriak karena kagetnya. Gadis itu berambut panjang,memakai gaun putih, dan yang lebih menyeramkan lagi dia tidak memiliki mata,hidung,dan bibir,alias muka rata,dengan kaki tak menapak tanah. Hiiiiiii,,menakutkan sekali!!!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar