Rabu, 20 Oktober 2010

Diary Depresiku

Malam ini hujan turun lagi
Bersama kenangan yang ungkit luka dihati
Luka yang harusnya dapat terobati
Yang kuharap tiada pernah terjadi

Kuingat saat ayah pergi,dan kami mulai kelaparan
Hal yang biasa buat aku,hidup dijalanan
Di saat ku belum mengerti,arti sebuah perceraian

Yang hancurkan semua hal indah,yang dulu pernah aku miliki

Wajar bila saat ini,ku iri pada kalian

Yang hidup bahagia berkat suasana indah dalam rumah
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan


Mungkin sejenak dapat aku lupakan 
Dengan minuman keras yang saat ini kugenggam
Atau menggoreskan kaca di lenganku
Apapun kan kulakukan,kuingin lupakan


Namun bila ku mulai sadar,dari sisa mabuk semalam
Perihnya luka ini smakin dalam kurasakan
Disaat ku telah mengerti,betapa indah dicintai
Hal yang tak pernah ku dapatkan,sejak aku hidup di jalanan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar